Opini

Wiranto Bentuk Dewan Kerukunan Nasional, ‘Makhluk’ Apa Itu?

2017-09-13T22:21:59+02:00Januari 5th, 2017|Berita, Opini|

KAMIS, 05 JANUARI 2017 |  09:05 WIB | ISTMAN MP Jakarta - Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan, Wiranto, mengatakan akan membentuk Dewan Kerukunan Nasional. Lembaga tersebut berfungsi menangani perkara-perkara hak asasi manusia secara rekonsiliasi atau nonyudisial. "Presiden sudah setuju untuk dibentuknya Dewan Kerukunan Nasional," ujar Wiranto setelah sidang kabinet paripurna di Istana Bogor, Rabu, 4 [...]

Komentar Dinonaktifkan pada Wiranto Bentuk Dewan Kerukunan Nasional, ‘Makhluk’ Apa Itu?

"Outlook" Penuntasan Pelanggaran HAM yang Berat di Tahun 2017

2017-09-13T22:24:29+02:00Desember 27th, 2016|Artikel, Opini|

Selasa, 27 Desember 2016 | 17:55 WIB | Penulis: Agus Suntoro * SEBENTAR lagi, tahun 2016 berlalu dan kita menyongsong era 2017. Harapan dan optimisme perlu dikembangkan lagi. Meski demikian, melihat realitas pelanggaran HAM pada 2016 lalu, rasanya cukup berlebihan jika meminta terlalu tinggi dari pemerintahan era Joko Widodo – Jusuf Kalla dalam penuntasan pelanggaran HAM [...]

Komentar Dinonaktifkan pada "Outlook" Penuntasan Pelanggaran HAM yang Berat di Tahun 2017

Pencarian Sunyi Utomo Rahardjo

2017-09-13T22:26:02+02:00Desember 25th, 2016|Opini|

Pohon Natal berukuran kecil itu terpacak di sudut ruang tamu rumah Dionysius Utomo Rahardjo (71), di Jalan Tumenggung Suryo Gang II, Malang, Jawa Timur. Lampunya berkelap-kelip memancarkan aneka warna. Di atas meja, deretan toples berisi rupa-rupa jajanan terlihat tertata rapi. Tatkala Natal datang, bersama istrinya Genoveva Misiati (74), Utomo memang selalu memasang pohon itu di [...]

Komentar Dinonaktifkan pada Pencarian Sunyi Utomo Rahardjo

Tiga Corak Nasionalisme Indonesia

2017-09-13T22:27:39+02:00Desember 24th, 2016|Artikel, Opini|

24 DESEMBER 2016 | 15:01 | berdikarionlie Gagasan nasionalisme, yang mulai merambah Nusantara sejak permulaan abad ke-20, tidaklah berwajah tunggal. Ia punya tendensi yang beragam. Meskipun nasionalisme Indonesia dialasi oleh latar-belakang yang sama, yaitu penindasan kolonial, tetapi proyek masa depan bersama yang diimajinasikan berbeda-beda. Tergantung pada bacaan, corak berpikir dan asal-usul kelas sosialnya. Secara garis [...]

Komentar Dinonaktifkan pada Tiga Corak Nasionalisme Indonesia

Setengah Abad G30S, Penyintas Napak Tilas ke Kamp ‘Pengasingan’ Plantungan

2017-09-13T22:29:35+02:00Desember 23rd, 2016|Opini|

Jumat, 23/12/2016 15:00 WIB | Oleh: Yudha Satriawan  Solo - “Nama saya Sumilah dari Prambanan Sleman. Pada 19 November 1965, saya ditangkap dan diperiksa. Yang meriksa saya satu orang. Saya disuruh ngaku ikut Gerwani, saya tidak mau. Terus saya ditampar berkali-kali sampai terjatuh, tahu-tahu bibir saya berdarah. Saya lalu izin ke kamar mandi, membasuh luka karena [...]

Komentar Dinonaktifkan pada Setengah Abad G30S, Penyintas Napak Tilas ke Kamp ‘Pengasingan’ Plantungan

Setengah Abad G30S, Penyintas Napak Tilas ke Benteng ‘Penyiksaan’ Vredeburg

2017-09-13T22:32:04+02:00Desember 23rd, 2016|Berita, Opini|

Jumat, 23/12/2016 14:00 WIB | Oleh: Yudha Satriawan  Solo - Di sebuah rumah tua dengan halaman yang cukup besar di Kota Yogyakarta, belasan lansia ditemani sekelompok anak muda, berkumpul. Canda sesekali terlontar, saat saya dan rombongan dari Komnas Perempuan sampai di sana. Kami pun akhirnya saling berkenalan. Dari situ saya tahu, para lansia tersebut adalah [...]

Komentar Dinonaktifkan pada Setengah Abad G30S, Penyintas Napak Tilas ke Benteng ‘Penyiksaan’ Vredeburg

18 Tahun Mandek, Komnas Perempuan Napak Tilas ke Pusara TPU Purwoloyo

2017-09-13T22:34:03+02:00Desember 23rd, 2016|Opini|

Jumat, 23/12/2016 13:00 WIB | Oleh: Yudha Satriawan  Solo - Sebuah makam cukup besar berukuran 2x10 meter berada di tengah komplek pemakaman TPU Purwoloyo, Solo. Ilalang, tanaman liar, dan rumput menutupi seluruh makam tersebut –menunjukkan kalau kuburan ini tak pernah dikunjungi pun dirawat. Tak ada pula nisan yang menuliskan nama, tanggal kelahiran dan kematian si [...]

Komentar Dinonaktifkan pada 18 Tahun Mandek, Komnas Perempuan Napak Tilas ke Pusara TPU Purwoloyo

Sejarah Penetapan 22 Desember Sebagai Hari Ibu dan Pergeseran Makna yang Terjadi

2017-09-13T22:36:06+02:00Desember 22nd, 2016|Artikel, Opini|

Editor : Ade Sulaeman | Thursday, 22 December 2016 Tanggal 22 Desember bagi masyarakat Indonesia selalu dirayakan sebagai Hari Ibu. Di hari inilah kebanyakan warga menyimbolkan cinta kasih seorang anak kepada ibunya. Namun, tidak banyak yang tahu mengenai sejarah penetapan tanggal 22 Desember sebagai Hari Ibu, apalagi soal pergeseran makna dari Hari Ibu tersebut. Tanggal 22 [...]

Komentar Dinonaktifkan pada Sejarah Penetapan 22 Desember Sebagai Hari Ibu dan Pergeseran Makna yang Terjadi

Sejumlah Antropolog Nyatakan Darurat Ke-Indonesiaan

2017-09-13T22:37:39+02:00Desember 16th, 2016|Artikel, Opini|

Jum'at, 16 December 2016 19:35 WIB | Penulis: Lukman Diah Sari/Furqon Ulya Himawan DINAMIKA sosial-politik saat ini yang kerap diwarnai tindak kekerasan verbal maupun fisik terhadap kelompok masyarakat yang dianggap berbeda, mengundang keprihatinan para antopolog di Tanah Air. Kelompok yang yang menamakan diri Gerakan Antropolog untuk Indonesia itu menyatakan seruan dan sikapnya terkait dengan aksi intoleransi [...]

Komentar Dinonaktifkan pada Sejumlah Antropolog Nyatakan Darurat Ke-Indonesiaan
Go to Top