Slamet Riadi | 

JAKARTA – Banyaknya pelanggaran hak asasi manusia (HAM) di Indonesia di berbagai periode kepemimpinan membuat Mahfud MD menawarkan suatu solusi. Ketua Tim Pemenangan PrabowoHatta ini menawarkan rekonsiliasi nasional.

“Saya menawarkan rekonsiliasi nasional untuk saling memaafkan. Karena jika mau buka-bukaan akan banyak yang kena dan bangsa Indonesia akan semakin terpuruk,” ujar Mahfud MD dalam keterangan tertulis, Jumat (20/6/2014).

Bukan tanpa dasar Mahfud menawarkan hal ini. Rekonsiliasi nasional akan membangun bangsa yang lebih baik ke depan. Mahfud mencontohkan Afrika Selatan yang bersedia dengan keikhlasan hati untuk saling memaafkan.

Tawaran rekonsiliasi ini, kata Mahfud MD, bukan dalam rangka membela Prabowo Subianto. “Kasus pelanggaran HAM yang ditudingkan kepada Prabowo masih banyak perdebatan panjang,” katanya.

Lagipula jika dilihat dari mozaik, kata Mahfud, Prabowo itu adalah bagian terkecil. “Bukan hendak mengecilkan. Karena pada saat itu (Prabowo terlibat) karena situasi politik,” ucap Mahfud MD.

(hyk)

Sumber: Sindonews.Com

This post is also available in: English