pki

Membicarakan 1965: Kita Sudah Pernah Cukup Maju

2018-04-26T21:35:19+02:00April 26th, 2018|Opini|

Suhadi Cholil* | September 19, 2017 Pada hari Sabtu, 16 September 2017, kegiatan seminar yang direncanakan akan mendiskusikan sejarah 1965 dibubarkan Polda Metro Jaya. Jalan menuju kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta, tempat kegiatan itu, diblokade aparat sehingga peserta seminar yang sebagiannya dari generasi tua tidak bisa masuk. Hari berikutnya, para aktivis memprotes pelarangan seminar di LBH [...]

Komentar Dinonaktifkan pada Membicarakan 1965: Kita Sudah Pernah Cukup Maju

Menggeledah Dua Kitab Resmi Pengkhianatan PKI

2017-10-04T04:59:04+02:00September 30th, 2017|Berita|

Muhidin M Dahlan | 30 September, 2017 Buku putih Tragedi Nasional: Percobaan Kup G30S/PKI di Indonesia menjadi dasar narasi tunggal tentang PKI versi orde baru. Dari runtutan kronik, film Pengkhianatan G30S/PKI (selanjutnya disebut Pengkhianatansaja) besutan Arifin C. Noer menjadi pengukuhan populer dari buku sejarah resmi yang memberi “pembenaran” atas pembantaian massal dan pendirian kamp kerja paksa jilid II Pulau Buru. Karya [...]

Komentar Dinonaktifkan pada Menggeledah Dua Kitab Resmi Pengkhianatan PKI

Saatnya Membaca: Laporan Akhir Pengadilan Rakyat Internasional

2017-09-13T21:17:40+02:00Maret 10th, 2017|Opini|

10 March 2017 | Eko Prasetyo    Tidak ada dosa yang lebih cepat mendapat balasan kecuali menindas orang lain dan memutuskan tali persaudaraan (Rasulullah SAW) Semua kezaliman bermula dari yang sedikit. Kemudian setiap orang sesudah itu menambahnya, sehingga akhirnya menjadi sangat besar (Sa’di/Penyair Persi) Kita tidak akan meminta maaf. Kita tidak bodoh. Kita tahu apa [...]

Komentar Dinonaktifkan pada Saatnya Membaca: Laporan Akhir Pengadilan Rakyat Internasional

Tionghoa yang Berdagang dan Berjuang Hingga ke Boven Digoel

2017-09-13T21:58:22+02:00Januari 30th, 2017|Artikel, Opini|

Reporter: Petrik Matanasi | 30 Januari, 2017 Inilah orang-orang Tionghoa yang berjuang dari sisi kiri pergerakan nasional. Mereka dibuang oleh Belanda ke Boven Digoel. Bicara kehidupan orang Tionghoa di Indonesia, yang terbayang dalam benak banyak orang tak lain hanya: dagang. Di penjuru Indonesia, orang-orang Tionghoa dikenal sebagai pemilik toko. Terutama kelontong. Mereka dikenal lihai berdagang. Bahkan tanah [...]

Komentar Dinonaktifkan pada Tionghoa yang Berdagang dan Berjuang Hingga ke Boven Digoel

Lubang-lubang di Singaranting

2017-09-13T23:21:56+02:00Oktober 17th, 2016|Artikel, Opini|

Suasana kebun karet yang menjadi lahan kuburan massal.© Aris Andrianto /Beritagar Oleh : Aris Andrianto Sumber : Beritagar.id  30 September 2016 Kisah mereka yang menjadi korban dan pelaku geger 65. Dendam dan penyangkalan tak akan menyelesaikan masalah. Rekonsiliasi bisa menjadi jalan kembali. Setiap tanah adalah berkah. Tapi tidak bagi sebidang kecil tanah di [...]

Komentar Dinonaktifkan pada Lubang-lubang di Singaranting

Ben Anderson, G30S, dan Utusan Soeharto Bernama Ali Moertopo

2017-09-14T08:40:20+02:00Oktober 5th, 2016|Artikel, Opini|

Sumber : Tempo 21 Desember 2015 Wafatnya Benedict Richard O'Gorman Anderson atau Ben Anderson meninggalkan kenangan bersejarah. Di antaranya tentang hubungan Ben Anderson dengan salah satu orang penting dalam pemerintahan Orde Baru Soeharto. Dia adalah Ali Moertopo, yang meninggal pada 15 Mei 1984 pada usia 59 tahun. Sebagai orang kepercayaan Soeharto, Ali Moertopo terlibat dalam [...]

Komentar Dinonaktifkan pada Ben Anderson, G30S, dan Utusan Soeharto Bernama Ali Moertopo

Mencurigai Fasisme Gaya Baru di Indonesia (bag.1)

2017-09-16T23:07:39+02:00Agustus 29th, 2016|Opini|

  Berbagai peristiwa yang terjadi belakangan ini di Indonesia memberi sinyal munculnya bibit-bibit fasisme dengan mengatasnamakan nasionalisme dan agama. Berikut perspektif pengamat politik asal Jerman, Timo Duile. Mencurigai Kebangkitas Fasisme Gaya Baru di Indonesia Pemberangusan buku kiri dan kegiatan bertemakan peristiwa 65, kebencian terhadap kaum LGBT, kekerasan terhadap kelompok-kelompok minoritas. Perubahan apa yang terjadi di [...]

Komentar Dinonaktifkan pada Mencurigai Fasisme Gaya Baru di Indonesia (bag.1)

Propaganda Palsu Orde Baru Hancurkan Kekuatan Politik Buruh

2017-09-22T19:27:15+02:00Agustus 25th, 2016|Opini|

  HARI BURUH. Sejumlah buruh melakukan aksi unjuk rasa di DPRD Provinsi DI Yogyakarta, Selasa (1/5/2012). Dalam aksi yang diikuti oleh ratusan buruh darui berbagai aliansi tersebut dalam rangka memperingati hari buruh dan menuntut untuk peningkatan kesejahteraaan bagi kaum buruh.Tribun Jogja / Hasan Sakri Ghozali Oleh Muhamad Aras* Sumber : Solidaritas.net, 31 Juli [...]

Komentar Dinonaktifkan pada Propaganda Palsu Orde Baru Hancurkan Kekuatan Politik Buruh

Henk Ngantung, Seniman dan Gubernur Jakarta Yang Terlupakan

2017-09-22T19:39:29+02:00Agustus 17th, 2016|Opini|

  Sumber : Berdikari Online, 07/07/2013 Dalam sejarahnya, Provinsi Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta tidak hanya pernah dipimpin oleh gubernur yang berasal dari kalangan militer, politisi maupun birokrat karir. Provinsi yang menjadi pusat pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia ini ternyata juga pernah dipimpin oleh seorang seniman pelukis. Meskipun masa pemerintahannya sangat singkat.  Sang seniman itu [...]

Komentar Dinonaktifkan pada Henk Ngantung, Seniman dan Gubernur Jakarta Yang Terlupakan
Go to Top